MALANG_BM-Siswa SMK Baitul Makmur menorehkan prestasi membanggakan karena berhasil lolos seleksi di Alice International College, Kanazawa, Jepang. Siswa tersebut adalah Iva Melati Cahyani, jurusan Keperawatan (KPR), berhasil mewujudkan mimpinya untuk kuliah sambil bekerja di Alice itu melalui program Ryugakusei.
Iva berhasil lolos setelah menjalani
seleksi pada 6 Mei 2019. Saat itu, Iva menjalani tes wawancara bersama peserta
lain di hadapan langsung perwakilan Alice International College, Kanazawa, yang
ditemani seorang penterjemah.
“Rencananya, berangkat ke Jepang sekitar bulan
September mendatang. Selama menunggu proses keimigrasian, saya meningkatkan kemampuan berbahasa Jepang
dengan mengikuti les sejak tiga bulan lalu. Salah satu syaratnya memang harus
mengumpulkan sertifikat les bahasa Jepang minimal mengikuti 150 jam. Saat ini,
saya baru mencapai 60 jam,” papar putri pasangan Misrai dan Mudawanah ini.
Iva mengatakan, untuk mengikuti Ryugakusei
ini peserta diwajibkan tinggal 8-10 tahun di Jepang. “Selama dua bulan pertama
tinggal di Jepang, uang tinggal di asrama dipinjami dari penyelenggara. Setelah
tiga bulan kerja, baru kita disuruh untuk bayar kos, makan, dan lain-lain,”
ujar dia.
Menurut Iva, kedua orang tuanya mendukung
penuh pilihannya kuliah sambil bekerja di Jepang. “Saya sendiri memang berkeinginan
tinggal di sana (Jepang). Apalagi, kedua orang tua merestui keberangkatan saya
ke Negeri Matahari Terbit ini,” kata Iva.
Sementara itu, Kepala SMK Baitul Makmur
Febby Cahya Triandra, S.Pd, M.Pd, mengatakan pihaknya bersyukur salah satu anak
didiknya berhasil menembus Jepang dalam rangka kuliah sekaligus bekerja.
“Alhamdulillah, peserta didik SMK Baitul Makmur
kembali menorehkan prestasi yang tak bisa dipandang sebelah mata. Kali ini go
international, Alice International College, Kanazawa, Jepang. Tentunya, ini
adalah tren positif bagi kemajuan SMK Baitul Makmur kedepannya,” kata kepala
sekolah asli Arema ini.
Menurut dia, semua keberhasilan ini karena
selain usaha dan motivasi Iva sendiri, guru dan orang tua adalah lokomotif
utama dalam mencapai keberhasilan yang tidak bisa dinafikkan.
“Bekal
utama sukses adalah selalu tawakal dan rendah hati. Hal inilah yang harus dimiliki oleh peserta didik
SMK Baitul Makmur dalam meniti masa depan agar berkah dan sukses dunia akhirat,”
tandasnya. (hen)
0 komentar:
Posting Komentar